get app
inews
Aa Read Next : Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan Warga di Sungai Sadan Toraja Utara

Fakta Penemuan Mayat Bayi yang Dimakan Anjing di Toraja Utara yang Hebohkan Warga!

Senin, 11 Maret 2024 | 12:51 WIB
header img
Polres Toraja Utara Olah TKP Dilokasi Penemuan Mayat Bayi Dimakan Ajing yang Hebohkan Warga, Minggu (10/3/2024)kemarin. Foto: Istimewa

TORAJA UTARA, iNews.id  - Warga Lembang (Desa) Marante, Kecamatan Sopai, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, dibuat geger dengan penemuan potongan tubuh bayi yang sedang dimakan anjing, pada Minggu (11/3/2024) kemarin. 

Awalnya potongan tubuh bayi tersebut dibawa oleh seekor anjing yang kemudian dilihat oleh warga. Lokasi penemuan tepatnya dibelakang SDN 10 Sopai. Warga pun segera menghubungi pihak kepolisian setempat.

“Kondisinya sudah tidak utuh, bagian perut hingga kaki sudah tidak ada,” beber Kapolsek Sopai, Ipda Supriadi Rippa

Supriadi menuturkan, jasad bayi malang tersebut telah dievakuasi, dan saat ini disimpan di RS Elim Rantepao, menunggu pemeriksaan.


Polres Toraja Utara Olah TKP Dilokasi Penemuan Mayat Bayi Dimakan Ajing yang Hebohkan Warga 

Penemuan itu berawal dari kecurigaan warga pada benda yang dibawa seeokor anjing. Saat diteliti lebih lanjut, ternyata benda yang dbawa tersebut potongan bayi manusia. Diketahui bahwa lokasi penemuan jasad bayi tersebut berada dibelakang SDN 10 Sopai.

Sementara itu pihak Kepolisian mengatakan bahwa kondisi tubuh bayi yang ditemukan tersebut sudah tidak utuh lagi dan telah melakukan olah TKP dilokasi penemuan. 

"Saya terima telpon dari kepala Lembang Marante bahwa ada laporan masyarakat melihat ada potongan bayi dibawah Anjing, kemudian saya bersama anggota mendatangi TKP di Lembang Marante dan menemukan potongan mayat Bayi tersebut dalam keadaan sudah tidak utuh, bagian pusat sampai kaki sudah tidak ada, pihak Inafis Polres Toraja Utara juga sudah melakukan olah TKP," ungkap Ipda. Supriadi Rippa, Kapolsek Sopai. 

Pihak kepolisian juga telah mengambil keterangan sejumlah saksi yakni Daniel Palapa (51), Maria Pareang (48), dan Andarias Pong Ta'bi (51), serta berkordinasi dengan Camat Sopai dan  Dinas Sosial Toraja Utara. 

Sementara sampai saat ini jenis kelamin mayat bayi yang ditemukan oleh warga tersebut belum bisa di identifikasi, karena bagian perut sampai dengan kaki sudah tidak ada dan sudah mulai membusuk.

“Untuk jenis kelaminnya belum kita ketahui secara pasti, karena mayat bayi tersebut sudah mulai membusuk, sementara dilakukan visum, kita tunggu hasil dokter," ungkap AKP. Aris Saidy, Kasat Reskrim Polres Toraja Utara kepada iNews.id

Diketahui dari hasil pemeriksaan yang dilakukan olah Tim Inafis Polres Toraja Utara bersama dengan tim kesehatan dari Puskesmas Sopai, potongan mayat yang ditemukan hanya bagian perut keatas sampai kepala dan bagian kaki sudah tidak ada, telapak tangan kanan tidak ada.

Editor : Jufri Tonapa

Follow Berita iNews Toraja di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut