TANA TORAJA, iNews.id - 11 Kecamatan di Tana Toraja direncanakan akan bersatu dan bergabung untuk pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB).
Hal ini diungkap Welem Sambolangi', Ketua Panitia Pemekaran Kabupaten Toraja Barat. Ia mengatakan bahwa akan ada 11 Kecamatan yang akan siap bergabung untuk mewujudkan Kabupaten Toraja Barat.
Diketahui bersama bahwa ada sejumlah kecamatan yang berada dibagian barat Tana Toraja, seperti Kecamatan Bonggakaradeng, Rano, Simbuang, Mappak, Rembon, Saluputti, Malimbong Balepe', Bittuang, Masanda, Rantetayo, dan Kurra.
"Iya, akan ada 11 Kecamatan, yang akan bergabung di Kabupaten Toraja Barat," singkat Welem Sambolangi' selaku Ketua Panitia Pemekeran kepada iNews Toraja, Senin (25/7/2022).
Tana Toraja bagian barat diketahui memiliki berbagai potensi alam yang nantinya dapat menjadi pendapatan asli daerah di Toraja Barat.
"Toraja Barat memiliki potensi yang banyak seperti dari sektor perkebunan, peternakan, panorama alam, dan potensi perhutanan sosial, nanti akan dikembangkan untuk sektor ekonomi," ungkap Welem.
Welem menambahkan bahwa pembentukan Toraja Barat ini sebagai bentuk dari pemerataan sosial disegala sektor pembangunan.
"Ini menjadi suatu Kebutuhan yang mendesak dalam rangka menggali dan megembangkan potensi yang ada di Toraja Barat demi kesejahteraan masyarakat, demi memperoleh keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," tambah Welem Sambolangi' yang juga Ketua DPRD Tana Toraja saat ini.
Sementara itu upaya pemekaran Toraja Barat menjadi DOB sudah berjalan selama 19 tahun bersamaan dengan Toraja Utara, dimana Toraja Utara lebih dulu pisah dari Tana Toraja pada tahun 2008.
"Ini sudah 19 tahun, namun pernah stagnan karena ketua waktu itu Almaruhum Daniel Renden meninggal dunia, sekarang kami akan melanjutkan perjuangan itu san kita sementara melengkapi semua berkas administrasi dan kepanitiaan," tutup Welem Sambolangi'.
Editor : Jufri Tonapa