Ma'tambun Prosesi Adat Rambu Solo' Muslim Toraja Digelar di Tarongko

TANA TORAJA, iNews.id - Ma' pasa' Tedong (pasar kerbau) digelar di Kelurahan Tarongko, Kecamatan Makale, Tana Toraja, Jumat (10/6/2022).

Ma' pasa' Tedong ini mengawali upacara adat Rambu Solo' Ma'tambun, almarhum Ahmad Dalle Salubi di Tongkonan Patongloan Bala'ba' Tarongko.

Baca Juga

Dewi Sartika Pasande: Tongkon Jalinan Kasih Persaudaraan Tertinggi, Pererat Silaturahmi di Toraja

Ahmad Dalle merupakan seorang Muslim. 

Prosesi pemakamannya digelar secara adat. Namun jenazahnya telah dikuburkan sesuai aturan agama pada Februari 2021. 

Upacara Rambu Solo' ini digelar sebagai penghargaan anak serta keluarga kepada almarhum.

"Ini sebagai bentuk penghargaan atau penghormatan kami bagi ayahanda, yang selama ini telah mendidik dan membesarkan kami," kata salah satu keluarga korban, Hj Fatimah Rantelino di Tarongko, Jumat sore. 

Baca Juga

Darma Lelepadang: Rambu Solo Bentuk Jalinan Kasih Tanpa Batas Waktu

Dalam upacara rambu solo ini, pihak keluarga akan mengorbankan sebanyak 54 kerbau dan seekor kuda berwarna putih.

Menurut Hj Fatimah, itu bukan sebagai bentuk untuk menghambur-hamburkan uang. 

"Melainkan untuk sedekah dan dakwah, sesuai ajaran dalam agama muslim," ungkapnya. 

Baca Juga

Insiden Kerbau Mengamuk di Bastem Utara, Kapolres Luwu Imbau saat Rambu Solo' Utamakan Keselamatan

Ia menambahkan, pelaksanaan upacara rambu solo ini jauh-jauh hari telah dipersiapkan. Pelaksanaanya pun kata dia, telah dibicarakan dengan tokoh adat setempat. 
 

Upacara adat Rambu Solo' Ma'tambun, almarhum Ahmad Dalle Salubi di Tongkonan Patongloan Bala'ba' Tarongko, Tana Toraja, Jumat (10/6)

Dalam upacara adat ini, pihak keluarga juga membuat lantang (pondok untuk tamu).

Disekitar lantang terdapat Lakkian (tempat peti jenazah). Keluarga almarhum juga membuat peti. Peti tersebut dihiasi kaligrafi Arab dan ukiran Toraja.

Baca Juga

Damayanti Batti: Paket Wisata Baru Dibutuhkan Menarik Wisatawan ke Toraja

Di dekat peti itu, juga terdapat tau-tau atau patung dari almarhum. Adapun dalam peti itu terdapat batu nisan. 

Selain itu, juga akan digelar Ma'pasilaga tedong (adu kerbau). 

Untuk diketahui, upacara rambu solo ini akan berlangsung selama 14 hari. 
Sejak 10 hingga 24 Juni 2022. 

Adapun rangkaian acaranya yakni : 
10 Juni 2022 : Ma' Pasa' Tedong 
16 Juni 2022 : Ma' Riu' Batu (tarik batu)
17 Juni 2022 : Ma' Popellao Alang 
19 Juni 2022 : Manombon 
20 Juni 2022 : Ma' Pasonglo 
21 Juni 2022 : Mantarima Tamu 
22 Juni 2022 : Mantunu 
23 Juni 2022 : Istirahat 
24 Juni 2022 : Pemasangan Batu Nisan

Editor : Jufri Tonapa