Sementara itu, JP pun sempat menuliskan surat untuk pacar tercintanya, R sebelum nekat gantung diri. Simak isinya:
"R-ku sayang, maaf jika aku banyak mengecewakanmu. Maaf saya terlalu memaksamu, maaf juga karena aku belum bisa membahagiakanmu. Aku tidak ingin menyakiti orang yang kusayang,
Maaf jika aku telah banyak mengukir luka di hatimu. Maaf pula jika saya telah meneteskan air mata yang keluar dari matamu.
Yang saya lakukan ini hanya bisa minta maaf karena aku tidak bisa memahamimu, memahami keinginanmu.
Tapi yang perlu kamu tahu, bahwa hanya kaulah yang igin kujadikan satu-satunya sebagai pendamping hidup, aku benar-benar menyayangimu," tulisnya.
Sementara itu, Kapolres Tana Toraja, AKBP Juara Silalahi menyebut kini jasad kedua korban sudah diserahkan kepada keluarga masing-masing untuk dikebumikan.
Namun, motif sepasang kekasih itu mengakhiri hidup masih dalam penyelidikan.
"Jasad keduanya sudah kita serahkan ke pihak keluarga. Untuk motifnya masih kita selidiki," ujar AKBP Juara Silalahi.
Kapolsek Makale, AKP Martinus Pararuk menduga kedua pelajar tersebut nekat mengakhiri hidupnya karena alasan asmara. Diduga, hubungan keduanya tidak direstui oleh orangtua masing-masing.
"Diduga karena kecewa akibat keluarga melarang, korban sering ke kediaman kekasihnya. Sebenarnya keluarga tidak melarang, tapi membatasi," pungkasnya.
Editor : Hikmatul Uyun