TORAJA UTARA, iNews.id - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong, hadir di Kantor Pusat BPS Gereja Toraja Tongkonan Sangullele, Toraja Utara, pada Jumat (13/9/2024).
Wamen Alue menekankan pentingnya tugas mulia menjaga jasa ekosistem di Toraja.
Hutan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat tetapi dalam kapasitas yang wajar, sehingga ekosistem tetap terpelihara.
Ketua Umum Badan Pekerja Sinode (BPS) Gereja Toraja, Pdt.DR. Alfred Anggui menyampaikan sukacita atas kehadiran bapak Wakil Menteri, sekaligus menjadi spirit dalam pemeliharaan lingkungan hidup dengan menjaga sungai Sa'dan.
Sebagai penghuni hulu sungai Sa'dan, diharapkan masyarakat bijak dalam pemanfaatan hutan.
Dalam kesempatan tersebut, Ketum Alfred memberikan ukiran kayu yang berlambang Logo Gereja Toraja, Kopi Toraja dan boneka Maskot Sidang Raya XVIII PGI yang akan berlangsung pada 31 Oktober hingga 13 November 2024.
Hadir pula dalam kegiatan, Direktur Penyiapan Kawasan Kehutanan Sosial, UPT KLHK Wilayah Sulawesi Selatan, Bupati Tana Toraja, tokoh agama, tokoh masyarakat dan penggiat peduli lingkungan.
Setelah kegiatan tersebut, Wamen Alue memberikan kuliah umum di Kampus II UKI Toraja, kemudian menuju Hulu Sungai To'Barana' bertemu para penggiat lingkungan hidup.
Editor : Jufri Tonapa