TANA TORAJA, iNews.id - Balai Besar Meteorologi Klimatologi Dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar menyebut fenomena gumpalan busa besar yang muncul di Tana Toraja, Sulawesi Selatan bukan fenomena metereologi, dan diduga berasal dari limbah.
Menurut Prakirawan BMKG bahwa gumpalan busa menyerupai awan, yang muncul di persawahan warga di Lembang Gasing. Kecamatan Mengkendek, Tana Toraja, tidak termasuk dalam fenomena metereologi.
"Jika dilihat dari bentuknya, gumpalan tersebut seperti busa dan bukan jenis awan," kata Asriani, Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar, kepada iNews Toraja, Jumat (10/6).
Lebih lanjut, Asriani mengatakan kemungkinan gumpalan besar tersebut hasil dari limbah, karena dari segi metereologi fenomena tersebut tidak ada.
"Ini kemungkin hasil limbah pak yang ada disekitar tempat munculnya gumpalan tersebut, karena dari segi meteorologi tidak ada fenomena seperti itu," tutupnya.
Editor : Jufri Tonapa